Jangan Panik. Baca Survival Ekstrim Pergeseran Kutub.

Piagam Dewan Alam Semesta Ini

Ini penjelasan tentang bagaimana Dewan Alam Semesta Ini mencegah bentrokan antara para para makhluk gaib yang baik maupun jahat--yaitu para tamu alien di bumi dari alam-alam lebih tinggi, baik dari grup Pengabdi-Kebaikan maupun Pengabdi-Ego.

Terjemahan bebas dari ZetaTalk: Council Charter, Note: written Aug 15, 1995.

Dari sudut pandang para manusia di Densitas ke-3, piagam Dewan adalah untuk menjaga tetap terpisahnya para tamu dari kedua grup orientasi spiritual, kecuali di bawah keterlibatan-keterlibatan yang dibangun secara seksama dan diawasi sepenuhnya, serta memastikan bahwa kehendak bebas manusia tidak dijembatani.

Ini semua lebih mudah dilakukan ketimbang kedengarannya, karena tugas itu dicapai cukup dengan mencegah kontak - dengan membangun tembok-tembok (pembatas - pen.).
Tembok-tembok ini tidak berzat fisik, namun berdampak pada materi fisik maupun materi ruh. Kami, para Zeta, tak dapat memberi tahu Anda mekanismenya, bukan karena ada larangan melainkan karena kami tidak tahu.  
Kami hanya dapat memberi tahu seperti apa rasanya. Tembok itu adalah bantalan halus yang tak bisa dilewati, dan lebih seperti bantal ketika ditumbuk ketimbang tembok bata. 
(Contohnya) Pesawat-pesawat ruang angkasa (milik para alien - pen.) yang melewati titik tak bisa dilewati itu akan tertumbuk dinding itu, seolah-olah seluruh perhitungan yang memandu lompatan melewati waktu dan ruang telah ditetapkan ulang. 
Pemblokiran ini benar-benar efektif namun halus, tak meninggalkan kerusakan, kecuali, mungkin, keangkuhan yang terluka.
Jika piagam Dewan bagi Densitas ke-3 dan ke-4 bertindak sebagai pengawas halaman sekolah dan menjaga anak-anak itu tak saling ikut campur selama pelajaran-pelajaran mereka, maka prinsip-prinsip yang memandunya tampak seperti kekangan halus, dengan tujuan-tujuan  yang menyediakan lingkungan pertumbuhan spiritual yang tak mengekang.
Dalam hal ini, Dewan tidak bertindak sebagai guru, melainkan membiarkan anak-anak mendapat akses penuh ke lingkungannya---sebuah ruang kelas yang menstimulasi. 
Jika harus dilakukan pengajaran, maka anak-anak itu saling mengajari, namun pada utamanya ini semua merupakan proses mendidik diri sendiri. Bahkan tugas-tugas seperti yang dilakukan oleh para Pasukan Pelahiran (yang utamanya di Densitas ke-4) diawasi oleh entitas-entitas di densitas-densitas yang lebih tinggi, namun tidak diawasi oleh Dewan.
(Lalu) adakah Dewan-Dewan lain semacam itu di bagian-bagian lain dari Alam Semesta ini?
Kami hanya dapat menduga-duga, karena belum pernah berada di luar jangkauan Dewan Ini."